Desa Bohe Silian dan Gua Sembat

Maratua – Desa Bohe Silian merupakan Desa Tertua di pulau Maratua. Di pulau maratua memiliki tempat wisata selain pantai, yaitu Gua. Sore hari itu, rasa penasaran menghantarkan kita mengunjungi desa Bohe Silian. Di Desa ini kita ingin mengunjungi gua yang katanya ber-air biru (blue cave).

Perjalanan cukup panjang kita lalui dengan menggunakan speed boat. Perjalanan sore itu menyuguhkan pemandangan alam yang indah. Coral yang bisa kita lihat di permukaan air laut yang bening.
Karang laut dan air yang jernih
Tak perlu bersnorkeling, perjalanan kita menuju Desa Bohe Silian ini kita bisa melihat coral dari permukaan air karena air disini masih sangat jernih. Tetapi boat yang kita tumpangi harus beberapa kali memperlambat laju jalannya agar tidak menabrak karang-karang yang indah ini.
Setelah memarkirkan boat di dermaga, kita melanjutkan perjalanan menuju Gua. Gua itu bernama Gua Sembat. Perjalanan menuju gua ini kita melewati perkampungan penduduk. Penduduk disini sangat ramah dan banyak anak kecil yang mengikuti kita menuju Gua Sembat. Mereka dengan ceria menemani kita sampai ke Gua Sembat.
Suasana Perkampungan Bohe Silian
Perjalanan menuju Gua
Rute ke Gua Sembat
Melewati Jalan Sempit menuju Gua
Perjalanan kita sore itu sebenarnya merupakan perjalanan “nyasar” karena Gua yang kita maksud bukan Gua Sembat di Bohe Silian tetapi Blue Cave di Desa Payung-Payung. Tetapi sebenarnya di Gua sembat ini kita juga bisa loncat terjun seperti di Blue cave, hanya saja waktu itu kita terlalu sore sehingga kita agak takut untuk terjun kebawah karena awan semakin gelap.
Tangga untuk naik ke Gua
Anak – anak yang mengikuti kita merupakan pemandu yang baik. Mereka dengan sukarela mengantar kita hingga sampai ke gua. Mereka juga dengan senang hati meloncat ke gua, untuk meyakinkan kita bahwa gua ini ga berbahaya. 
Tua Punya Cerita with the kids
Karena sore semakin gelap, akhirnya kita memutuskan untuk kembali pulang setelah berfoto-foto dengan anak-anak Desa Bohe Silian. 
Menikmati sunset di perjalanan pulang
Perjalanan menjadi menyenangkan bukan karena kita datang ke tempat yang belum pernah kita kunjungi, bukan hanya soal keindahan tempatnya tapi bagaimana kita bisa mengenal orang-orang baru dan berinteraksi dengan mereka. 

Baca Cerita Lainnya :
Spread the love
Tagged : / / / / / / /

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *